Pendaki Asal Kediri Hilang Saat Ritual di Gunung Lawu

 

Ali Rahmatullah (48), seorang pendaki Gunung Lawu dilaporkan hilang sejak 18 Oktober 2022 lalu. Ali merupakan warga Dusun Rejowinangun, Desa Minggiran Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri.

Dia adalah pendaki ritual yang naik via Jalur Pendakian Cemoro Sewu pada 15 Oktober 2022 pukul 17.10 WIB.

Ali naik sendirian untuk melakukan ritual di Puncak Gunung Lawu.

Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan Eka Wahyudi menjelaskan, dari kronologi yang disampaikan, Ali terpantau melakukan registrasi pada Sabtu, 15 Oktober 2022 pukul 17.10 WIB.

Karena kondisi cuaca yang ekstrim pada 18 Oktober 2022, dua orang Satgasus Lawu yakni Feri dan Dedy, mengadakan penyisiran semua pendaki diturunkan untuk antisipasi cuaca buruk.

Penyisiran pendaki dilanjutkan pada hari berikutnya. Pada tanggal 22 Oktober 2022 ada pihak keluarga dari saudara Ali Rahmatullah melaporkan ke posko tiket Cemoro Sewu bahwa saudaranya atas nama Ali Rahmatullah mendaki mulai 15 Oktober 2022 sampai 22 Oktober 2022 belum pulang.

Berdasarkan laporan tersebut, dua Anggota satgas bersama paguyuban kantin Lawu melakukan pencarian di puncak lawu, namun hasilnya nihil.

Pada 24 Oktober 2022 meluncurkan lagi tim TRC PGL, Satgas Perhutani, dan Petugas perhutani untuk melakukan pencarian lagi dengan hasil sampai 25 Oktober nihil. Sampai akhirnya Pos SAR dibuka untuk melakukan pencarian.

“Kami mengirimkan 10 personil untuk melakukan pencarian. Tentu bergabung dengan TNI Polri, Pihak Perhutani, Paguyuban Giri Lawu (PGL) dan relawan lainnya.

Survivor ini dilaporkan sebagai pendaki ritual,” kata Eka dilansir beritajatim, Rabu (26/10/2022).

Beberapa Tips Pendakian Gunung Sumbing Via Adipuro Kaliangkrik

 

Kalian berencana melakukan pendakian Gunung Sumbing via Adipuro? Berikut beberapa tips yang bisa membantu kalian.

Melakukan pendakian ke Gunung Sumbing mungkin bukan yang pertama kali bagi kalian. Namun, persiapan matang sebelum pendakian itu harus tetap ada. Karena kondisi alam dan cuaca yang tak selalu sama dengan kondisi pendakian sebelumnya dan kondisinya tak selalu bisa ditebak.

Mendaki Gunung Sumbing Via Adipuro mungkin baru pertama bagi sebagian pendaki. Tapi ada juga yang sudah beberapa kali mendaki Gunung Sumbing Via jalur ini. Namun, tidak ada salahnya jika kalian melakukan beberapa tips berikut saat mendaki Gunung Sumbing Via Jalur ini.

1. Manajemen Perjalanan.

Sebanyak apapun pengalaman kalian, jangan sekali-kali meremehkan sebuah pendakian. 

Dengan tidak meremehkan sebuah pendakian maka kalian akan persiapan semaksimal mungkin. Itulah pentingnya sebuah Manajemen perjalanan.

Dengan manajemen yang baik maka pendakian kalian akan berjalan dengan aman, dengan manajemen pendakian, pendaki akan meminimalisir resiko saat pendakian. 

Dengan Manajamen Perjalanan yang benar meskipun merencanakan pendakian secara dadakan paling tidak ada persiapan fisik yang cukup untuk melakukan pendakian.

Karena seberat dan seringan apapun pendakian kalian, fisik lah yang paling menentukan pendakian.

 

2. Pilihlah alas kaki yang cocok buat kalian. 

Jangan sampai kalian salah dalam memilih alas kaki!

Biasanya untuk melakukan pendakian, sudah bisa dipastikan pendaki menggunakan peralatan outdoor. Seperti sepatu tracking atau sendal gunung. Ini penting sekali, karena mempengaruhi setiap pijakan pada jalur pendakian. Baik sepatu atau sendal, keduanya bisa digunakan sesuai dengan kenyamanan masing-masing. Asalkan kondisi tidak membahayakan untuk terpeleset atau membuat luka kaki.

Saat naik alangkah baiknya pendaki menggunakan sepatu, dan ketika turun menggunakan sandal gunung, saat turun menggunakan sandal gunung mengurangi resiko cedera pada kuku dan ujung jari. 

Tapi sekali lagi kenyamanan perjalanan menggunakan sepatu atau sandal gunung yang cocok adalah pilihan bagi kalian. 

 

3. Bawa makanan penambah energi

Sangat disarankan saat mendaki gunung untuk membawa sumber makanan energi yang bisa dimakan sewaktu-waktu dalam perjalanan, seperti permen, coklat, madu, atau yang tradisional yaitu gula merah.

Diantara manfaatnya bisa dimakan saat perjalan juga berfungsi juga untuk membangkitkan energi yang dihasilkan dari rasa manis itu. Membawa minuman berasa juga dapat menjadi pengganti sumber energi dan bisa untuk menambah ion-ion tubuh yang sudah hilang.

 

4. Pembagian bekal setiap personil.

Ketika melakukan pendakian dalam serombongan, perlu ada pembagian barang bawaan. Selain barang bawaan pribadi ada barang bawaan yang perlu dibagi yaitu tenda dan logistik.

Barang bawaan yang harus selalu terpenuhi adalah air, maka alangkah baiknya jika setiap pendaki membawa 2-4 botol air mineral kemasan 1,5 liter, untuk menjamin persediaan air minum saat melakukan pendakian.

Perlunya pembagian barang bawaan, adalah agar tidak ada yang terlalu berat atau terlalu ringan barang bawaan saat pendakian. Sebagaimana pepatah mengatakan "berat sama dipikul, ringan sama dijinjing"

 

5. Siapkan logistik makanan yang seimbang.

Makanan yang seimbang dalam artian harus mencukupi kebutuhan, sesuai dengan kebutuhan tenaga yang di kuras saat melakukan pendakian. 

Banyak pilihan makanan yang mendukung pendakian kalian yang bisa di beli dan dipersiapkan sebelum melakukan pendakian. Tentunya makanan yang memiliki gizi yang cukup.

Melakukan pendakian Gunung Sumbing juga memiliki resiko perjalanan, sehingga perlunya melakukan persiapan yang matang terutama fisik saat melakukan pendakian Gunung Sumbing Via Adipuro.

Tempat Liburan Alam Di Magelang

Musim libur natal dan akhir tahun sudah dekat. Sudahkah anda menyiapkan tempat atau destinasi untuk liburan yang sebentar lagi? Jika belum maka perlu direncanakan dari sekarang sehingga ketika waktunya liburan tiba anda tidak bingung lagi untuk mencari tempat liburan.

Berbicara tempat liburan Alam maka Magelang bias menjadi destinasi wisata liburan anda, karena letak Geografis Magelng yang di apit oleh tiga gunung besar yaitu Gunung Sumbing, Merapi, dan gunung Merbabu serta beberaqpa bukit yang ada disekeliling Magelnag. Sehingga banyak tempat liburan alam di magelang ynag bias anda temui.

 

Berikut beberapa tempat liburan alam di magelang yang perlu di kunjungi bagi para pendaki:

1.      Taman Nasional Gunug Merapi Merbabu

Taman Nasional Gunung Merapi Merbabu adalah tempat liburan alam di magelang yang perlu anda kunjungi terutama bagi anda yang suka dengan dunia pendakian. Taman nasional gunung merapi merbabu banyak mengelola jalur pendakian gunung, baik gunung Merapi atau gunug merbabu. Sehingga banyak kita jumpai basecamp pendakian di daerah dua gunung ini.

 

2.      Jalur Pendakian Gunung Sumbing

Tempat liburan alam di magelang yang selanjutnya adalah jalur pendakian gunung sumbing. Jalur pendakian gunung sumbing bias menjadi salah satu tujuan liburan anda pada liburan kali ini khususnya bagi para pendaki gunung. Gunung dengan ketinggian 3371 mdpl atau gunung tertringgi ke dua di Jawa Tengah ini perlu menjadi pertimbangan para pendaki untuk menjadi tujuan tempat wisata alam di magelang.

 

3.      Gunung Andong

Tempat liburan alam di magelang yang perlu di kunjungi para pendaki adalah gunung andong. Gunung yang terletak di kecamatan Grabag Magelang ini banyak di kunjungi para pendaki terutama ketika weekend (jumat-minggu). Gunung dengan ketinggian 1000 an mdpl, gunung yang tidak terlalu tinggi ini membuat gunung andong bisa menjadi destinasi tempat wisata alam di magelang yang perlu pendaki kunjungi, dan gunung andong sangat cocok untuk pendaki pemula dan anak kecil.

Itulah diantara tempat liburan alam di magelang yang cocok untuk di kunjungi bagi anda yang suka dengan dunia pendakian.

jalur baru sumbing via adipuro

 

kabar baru nih

kali ini basecam sumbing via adipuro baru saja menambah jalur baru  yang menghubungkan pos 2 dan pos 3 namun tidak melewati jalur putus asa   dan tentunya memangkas waktu yang lumayan banyak

pertama kali  mimin mencoba track baru  yang di beri nama  " jalur bhayang bhayang"  di situ sangat jauh berbeda dengan jalur putus asa  karena setelah kalian naik dari pos 2 kalian langsung di suguhkan dengan pemandangan desa yang terlihat jelas dari atas pos .

dan rute nya sangat mudah  tepatnya dari pos 2 langsung naik kalian langsung memasuki jalur bhayang bhayang. sekitar 600 meter dari pos 2 kalian akan menemui pos gethuk. 

jalur ini sangat aman yaaaaa memang jalannya menanjak sampai pertigaan yang dari basecamp butuh namun jalur ini bisa memangkas waktu hingga 2 jam perjalanan  

dan lagi kali ini camp area di ketinggian 2647 MDPL  atau di pos 3 pun sudah di tambah  jadi jangan takut gak kebagian tempat camp 

 

Cuaca Terkini Gunung Sumbing

 

Cuaca menjadi salah satu faktor yang harus dilakukan saat hendak melakukan pendakian. Dengan informasi cuaca yang akurat membuat pendaki mempersiapkan segala keperluan pendakian dengan maksimal. 

Gunung Sumbing yang menjadi salah satu tujuan para pendaki, membuat para pendaki perlu mengetahui cuaca terbaru dari sekitar Gunung Sumbing. 

Berikut sedikit informasi mengenai cuaca yang beberapa hari ini terjadi di gunung Sumbing via kaliangkrik. 

Intensitas hujan sering terjadi bahkan hampir setiap hari terjadi di Gunung Sumbing. Hujan sering turun di siang hari hingga sore, dan bahkan kadang-kadang hujan turun dari sore hingga pagi disertai dengan angin. 

Jadi bagi yang hendak melakukan pendakian gunung Sumbing via kaliangkrik agar mempersiapkan segala sesuatu agar pendakian berjalan lancar dan aman.